Tahun Pelajaran Baru segera Dimulai, Kepsek Diimbau Memesan Buku Kurikulum 2013
Jakarta--Tahun pelajaran baru sekolah/madrasah akan dimulai pada 14 Juli 2014. Pada tahun ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengimplementasikan Kurikulum 2013 secara bertahap dan merata di semua sekolah di Indonesia. Kurikulum 2013 sudah dimulai pada tahun lalu secara terbatas.
Staf Khusus Mendikbud Bidang Komunikasi Media Sukemi mengingatkan, pelaksanaan Kurikulum 2013 semakin dekat. Buku Kurikulum 2013, kata dia, telah disiapkan. “Oleh karena itu kepala sekolah diimbau mendata jumlah kebutuhan buku yang dibutuhkan dan segera memesan serta membeli dengan dana BOS,” katanya pada talkshow di RRI Pro 3 88.8 FM, yang disiarkan langsung dari Perpustakaan Kemendikbud, Jakarta, Senin (7/07/2014) pagi.
Sukemi mengatakan, mekanisme pemesanan buku masing-masing sekolah secara lengkap tertera pada laman pemesanan secara e-katalog. Dia menyebutkan, pendistribusian buku ditangani oleh 31 penyedia. Langkah pertama yaitu dengan mengisi borang atau formulir pada laman e-katalog, “Lalu penyedia mengirimkan ke alamat sekolah. Kemudian pembayaran dilakukan ketika buku-buku tersebut telah sampai,” tuturnya.
Sukemi mengatakan, Kurikulum 2013 sudah diterapkan sejak Juli tahun lalu. Namun, pelaksanaannya masih terbatas di enam ribu sekolah di Indonesia. Pada tahun ini, pelaksanaannya dilakukan secara menyeluruh dan bertahap. “Kebijakan bertahap pada pelaksanaan kurikulum 2013 ini dengan pertimbangan butuh waktu untuk mempersiapkan guru-guru yang harus dilatih,” katanya.
Pada tahun ini Kurikulum 2013 diterapkan di tingkat SD kelas 1,2,4, dan 5, sedangkan SMP di kelas 7 dan 8. Adapun SMA dan SMK di kelas 10 dan 11.
Sukemi mengatakan, kebijakan pelaksanaan kurikulum secara bertahap ini juga dilakukan karena membutuhkan waktu untuk mempersiapkan buku. Dia menyebutkan, ada empat hal yang mendasari kurikulum, yakni kompetensi lulusan, proses pembelajaran, isi atau konten, dan pola penilaian.(Amalia/*ASW)
0 komentar :
Posting Komentar